Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Fisik Tol Batang-Semarang 68 Persen Sudah Tergarap

Pimpro Jasamarga Semarang-Batang Beni Dwi Septiadi
menjelaskan ke Komisi D tentang progres pembangunan
jalan tol Batang-Semarang, di Simpang Susun Kaliwungu.
Semarang-Pembangunan fisik dari jalan tol Batang-Semarang hingga pertengahan Januari 2018, sudah mencapai 68,47 persen dengan pembebasan lahan mencapai 98,17 persen. Hal itu dikatakan Pimpinan proyekPT Jasamarga Semarang-Batang R. Beni Dwi Septiadi, saat menemani rombongan anggota Komisi D DPRD Jateng, baru-baru ini. 

Lokasi pemantauan proyek pembangunan jalan tol yang dituju adalah seksi empat dan lima, meliputi Kendal menuju Ngaliyan. 

Beni mengatakan hingga pertengahan Januari 2018, secara keseluruhan progres pembangunan fisik sudah mencapai 68,47 persen. Sedangkan pembebasan lahannya, sudah mencapai progres 98,17 persen. 

Jalan tol Batang-Semarang sepanjang 75 kilometer itu, jelas Beni, untuk seksi empat tanah yang sudah dibebaskan sebesar 98,28 persen dengan progres pembangunan fisik mencapai 69,23 persen. Sedangkan untuk seksi lima, pengadaan lahannya mencapai 98,28 persen dan progres pembangunan fisik mencapai 80,72 persen.

"Kami terus berupaya dengan tim pengadaan lahan, untuk segera menyelesaikan proses pembebasannya. Targetnya, saat arus mudik Lebaran 2018 bisa direalisasikan penggunaannya," kata Beni dikutip dari rilis yang diterima kilas9.com

Lebih lanjut Beni menjelaskan, saat ini salah satu hambatan yang dihadapi adalah pembebasan tanah wakaf, tanah kas desa dan beberapa tanah milik warga. 

Menurutnya, ada beberapa warga yang belum menyepakati harga yang telah ditetapkan. Namun demikian, pihaknya terus berupaya melakukan mediasi kepada komponen terkait dan warga sekitar. 

Wakil Ketua Komisi D Hadi Santoso menambahkan, perkembangan pembangunan proyek jalan tol yang dibagi menjadi lima seksi tersebut sudah berjalan dengan baik.

"Konsistensi sangat diperlukan dalam membangun proyek ini, sehingga jalan tol Batang-Semarang bisa dilalui sebagai jalur arus balik dan mudik saat Lebaran 2018. Terkait proses pengadaan lahan, kami akan membantu semaksimal mungkin kepada komponen terkait, agar proses pembebasan lahan segera tuntas," ujarnya. 

Diketahui, jalan tol Batang-Semarang dibagi menjadi lima seksi. Terdiri dari Seksi Batang-Batang Timur sepanjang 3,20 kilometer, Seksi Batang Timur-Weleri (36,35 km) dan Seksi Weleri-Kendal (11,05 km). Kemudian Seksi Kendal-Kaliwungu (13,50 km) dan Seksi Kaliwungu-Krapyak (10,10 km).

Sesuai rencana, nantinya akan dibangun lima gerbang tol. Yakni Gerbang Tol (GT) Tulis, GT Weleri, GT Kendal, GT Kaliwungu dan GT Kalikangkung. (K-08) 
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar