Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Pengembang Perumahan Belum Berhasrat Bidik Kaum Milineal Sebagai Konsumen

REI menyebut, sepanjang 2017 kemarin, penjualan rumah lewat ajang
pameran mengalami kelesuan penjualan. 
Semarang-Meski pada tahun ini sedang booming produk yang menyasar kalangan milenial, tidak demikian dengan sektor perumahan. 

Para pengembang perumahan di Jawa Tengah belum berpikiran menjadikan generasi milenial sebagai calon konsumennya. Sebab, generasi milenial tersebut belum tentu berpikiran untuk segera miliki rumah.

Wakil Ketua DPD Real Estat Indonesia (REI) Jateng Bidang Promosi, Humas dan Publikasi Dibya Hidayat mengatakan para pengembang perumahan saat ini sedang berpikir keras, untuk bisa mendongkrak penjualan properti pada tahun ini. Sebab, penjualan properti baik rumah maupun apartemen pada 2017 kemarin tidak cukup bagus pencapaiannya. Kurang dari 400 unit rumah bisa terjual selama pameran yang digelar selama setahun.

Mengenai generasi milenial sebagai calon pembeli potensial pada tahun ini, dirinya belum bisa menyebutnya prospektif sebagai calon konsumen. Karena, kebanyakan dari mereka memilih berwirausaha di bidang aplikasi media sosial (medsos). Sehingga, kalangan perbankan masih melihat sektor usaha tersebut bisa berkelanjutan atau tidak. Sehingga, perbankan belum menilai sektor usaha itu layak mendapat kucuran dana kredit perumahan.  

"Gini, pasar milenial itu kan kalau pembelian rumah itu tergantung dengan penghasilannya. Didata kami, pembelian rumah 90 persen via KPR. Kalau KPR itu akan berpengaruh terhadap penghasilan. Sekarang, kaum milenial yang dimaksud tersebut apakah penghasilannya sudah layak bank? Itu berpengaruh. Misal mereka penghasilannya sebagai wirausaha muda, apakah sudah dianggap layak?," kata Dibya.

Lebih lanjut Dibya menjelaskan, pada tahun ini pihaknya akan mencoba mengatur strategi baru dalam penjualan rumah. Salah satunya, dengan gencar melakukan promosi dan diversifikasi produk yang akan ditawarkan.

"Tahun ini kita coba tawarkan produk lebih masif lagi," tandasnya. (K-08) 
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar