Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Lewat CSR, Indofood Dampingi Warga Kalipancur Kelola Limbah Rumah Tangga Dengan Bank Sampah

Dua petugas bank sampah di Kelurahan Kalipancur melayani nasabah
yang menyetorkan barang-barang bekas untuk disimpan. 
Semarang-Bekerjasama dengan Badan Lingkungan Hidup Kota Semarang dan Kelurahan Kalipancur, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk Noodle Division Cabang Semarang mengelola limbah rumah tangga agar bisa menghasilkan nilai ekonomi bagi warganya.

Melalui bank sampah yang merupakan program corporate social responsibility (CS) dari Indofood, mampu mengkolaborasikan pengelolaan sampah secara holistik dan terintegrasi dengan melibatkan semua pihak.

Head of CSR PT Indofood Sukses Makmur Tbk Deni Puspahadi mengatakan kegiatan tersebut melibatkan semua pihak, mulai dari pemerintah, industri dan masyarakat. Hal itu merupakan bentuk komitmen dari pihaknya sebagai perusahaan pangan, untuk ikut peduli dengan kebersihan dan kelestarian lingkungan.

"Masalah sampah itu semakin menjadi problem yang menyesakkan dada. Untuk itu, kita sebagai produsen pangan di Indonesia punya tanggung jawab yang mampu mendorongg upaya pengelolaan sampah," kata Deni, kemarin.

Melalui bank sampah itu, jelas Deni, mampu mewujudkan lingkungan yang lebih baik. Bahkan, diharapkan mampu meningkatkan kesehatan masyarakat sekitar.

"Bank sampah juga akan meningkatkan interaksi sosial masyarakat dengan rutin bertemu di bank sampah," ujarnya.

Sementara, Branch HRM PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk Noodle Division Cabang Semarang Bezaliel Pakke menambahkan, untuk mengedukasi masyarakat Kalipancur pihaknya menggandeng LSM Bintari.

"Kami dibantu LSM Bintari terus melakukan sosialisasi kepada pemerintah tentang pengelolaan bank sampah dan mengedukasi masyarakat setempat. Kegiatan bank sampah ini mampu melibatkan banyak pihak, terutama kalangan industri untuk ikut ambil peran dalam pengelolaan sampah," ujar Sahal.

Saat ini, lanjut Sahal, panggilan akrab Bezaliel, pengelolaan bank sampah yang sudah dilakukan dan berjalan ada di Jakarta, Lampung dan Surabaya. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar