Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Sudirman Optimistis Bisa Tekan Kemiskinan di Jateng Dalam 5 Tahun

Cagub Sudirman Said mengaku optimistis jika pengentasan kemiskinan
akan bisa tercapai dalam lima tahun. Foto: ISTIMEWA 
Brebes-Penduduk miskin di Jawa Tengah sampai dengan saat ini mencapai 13 persen, dari 33 juta atau 34 juta jiwa. Dari 15 daerah yang masuk zona miskin, Kabupaten Brebes masuk kategori miskin nomor tiga dengan jumlah penerima beras miskin (raskin) terbesar secara nasional.

Calon Gubernur (Cagub) Sudirman Said mengatakan khusus di Brebes memang cukup banyak persoalan yang melingkupi kemiskinan, dan indeks kematian ibu hamil cukup tinggi se-Jateng.

Oleh karena itu, melalui janji kerja yang sudah disusunnya bersama pasangannya, Ida Fauziyah, dirinya optimistis bisa menekan angka kemiskinan di Jateng dalam lima tahun ke depan.

Menurutnya, program untuk mengentaskan kemiskinan di Jateng di antaranya dengan penciptaan lima juta lapangan kerja. Melalui penciptaan lima juta lapangan kerja baru itu, maka masyarakat yang belum bekerja dan berada di zona kemiskinan bisa diberdayakan melalui lapangan kerja tersebut.

Program lainnya, jelas Sudirman, dengan menciptakan pemerintahan yang bersih dan bekerja melayan masyarakat. Karena, seluruh potens dan program kerja yang sudah disusun ditujukan untuk kesejahteraan rakyat.

"Dalam lima tahun ke depan, kemiskinan di Jateng menurun drastis. Dari 13 persen menjadi enam persen. Ini rencana kerja sama bersama Bu Ida bukan janji kampanye. Caranya banyak sekali, yang nomor satu memberikan dorongan supaya lapanan kerja dipebanyak di daerah-daerah dan desa-desa. Yang kedua soal pendidikan ditingkatkan," kata Sudirman di Brebes.

Lebih lanjut mantan menteri ESDM itu menjelaskan, cara lain dalam rangka mengentaskan kemiskinan di Jategg adalah mendorong peningkatan pendidikan dari tingkat dasar sampai lanjut atau kejuruan.

Menurutnya, pendidikan yang bermutu bisa menangkal dan mengurangi angka kemiskinan di Jateng. 

"Pembangunan manusia harus mendapat prioritas pembangunan dibanding sektor lainnya. Pembangunan manusia melalui pendidikan akan membentuk karakter siswa yang memilik budi pekerti yang baik," pungkasnya. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar