Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Ganjar: Kalau Ngloram Jadi Bisa Kembangkan Potensi Blora dan Sekitarnya

Cagub Ganjar Pranowo melakukan swafoto di landas pacu Bandara
Ngloram Blora. Foto:ISTIMEWA 
Blora-Calon Gubernur (Cagub) Ganjar Pranowo menginginkan Bandara Ngloram Blora bisa menjadi bandara komersial, dan mampu disinggahi pesawat berbadan besar sehingga mampu mendongkrak potensi ekonomi dan pariwisata di Blora dan sekitarnya.

Menurutnya, sejak menjabat sebagai gubernur Jateng pada 2013 ia ingin menggenjot pembangunan infrastruktur di provinsi ini. Salah satunya infrastruktur transportasi udara, mulai dari Bandara Ahmad Yani, Bandara Jenderal Sudirman Purbalingga dan Bandara Ngloram Blora.

Politikus PDI Perjuangan itu menjelaskan, Bandara Ngloram menyimpan potensi yang bisa mengembangkan perekonomian Blora, Cepu dan bahkan Kabupaten Bojonegoro di Jawa Timur. Bekas Lapangan Terbang Ngloram tersebut merupakan aset Kementerian ESDM dan pernah aktif d era 1980-an.

Ganjar menjelaskan, untuk bisa menjadi bandara komersial maka diperlukan adanya pengalihan status dari Kementerian ESDM ke Kementerian Perhubungan. 

"Setidaknya ada dua harapan bandara baru di Jawa Tengah, yang satu di Purbalingga dan sudah dilakukan ground breaking oleh Pak Presiden dan harapan kita tahun depan sudah bisa jadi serta berikutnya kita mengejar yang Ngloram ini. Saya sudah bicara dengan pak menteri perhubungan, dan sedng berproses pengalihan status aset dari Kementerian ESDM ke Perhubungan. Sehingga, nanti tinggal dibuat DED ke pembangunan bandara," kata Ganjar di Blora.

Lebih lanjut Ganjar menjelaskan, dalam pengembangan Bandara Ngloram rencananya akan dibangun landas pacu dengan panjang 1.350 meter dan lebar 40 meter. Selain itu, juga disiapkan areal seluas 1.500 meter persegi untuk turning area atau areal di ujung landas pacu.

Menurutnya, untuk pengembangan Bandara Ngloram menjadi bandara komersial dibutuhkan anggaran sebesar Rp80 miliar. Anggaran tersebut berasal dari Kementerian Perhubungan, sedangkan pemprov dan Pemkab Blora hanya menghibahkan tanah untuk perluasan areal bandara.

"Kita tahu di sini ada banyak sumber minyak, maka perlu ada transportasi yang memadai dan cepat bisa masuk ke wilayah ini," pungkasnya. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar