Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Pertamina MOR IV Prediksikan H-6 Puncak Konsumsi BBM Saat Lebaran

Sejumlah pengendara motor mengantre membeli BBM di SPBU Kedung-
mundu Semarang. 
Semarang-Meskipun PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) IV sudah melakukan persiapan untuk menghadapi arus mudik dan balik, namun akan ada waktu yang menjadi puncak dari konsumsi bahan bakar minyak (BBM). 

General Manager Pertamina MOR IV Yanuar Budi Hartanto mengatakan pihak sudah sejak jauh hari, sudah melakukan antisipasi untuk lonjakan konsumsi BBM pada masa arus mudik dan balik di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta. Di antaranya dengan meminta para pengusaha SPBU di kedua wilayah untuk memerkuat stok BBM-nya. Yakni, dengan cara pemesanan BBM sejak jauh hari sebelum masuk arus mudik.

Piihaknya, jelas Yanuar, juga telah menambah jumlah armada mobil tangki yang akan digunakan untuk mengirim BBM ke SPBU di seluruh wilayah di Jateng-DIY. Sebab, saat masuk musim Lebaran jalanan akan lebih padat dari biasanya.

Oleh karena itu, dengan kondisi arus lalu lintas yang akan terjadi di masa mudik Lebaran tahun ini dan melihat pengalaman tahun sebelumnya diprediksi puncak terjadi pada H-6 Lebaran. Yakni terjadi pada 9 Juni 2018 mendatang.

"Jadi, ada hari-hari yang kami prediksikan itu meningkatnya bisa mencapai 80 persenan. Ada semacam puncak dari arus mudik itu pada H-6 dan H+5 atau H+6 setelah Lebaran di arus baliknya. Jadi, ada waktu-waktu yang punya titik puncak konsumsi dari rata-rata," kata Yanuar di Semarang.

Lebih lanjut Yanuar menjelaskan, pada masa Satgas BBM ini pihaknya akan terus melakukan monitoring terhadap stok BBM yang ada di wilayah Jateng-DIY. Tujuannya, agar tidak terjadi kelangkaan BBM di jalur mudik.

Diwartakan sebelumnya, Pertamina MOR IV menambah pasokan BBM jenis Gasoline di wilayah Jateng sebesar 27 persen dari konsumsi rerata normal harian sebanyak 9.974,87 Kilo Liter (KL) atau naik 12.654,39 KL. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar