Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

KiosK Pertamax Batang Bisa Jual BBM 16 Ribuan Liter Per Hari

KiosK Pertamax di ruas tol fungsional siap melayani pemudik yang
membutuhkan BBM. Foto: ISTIMEWA 
Semarang-Sehari menjelang Lebaran, konsumsi bahan bakar minyak (BBM) yang ada di KiosK Pertamax di 25 titik di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta naik sebesar 204 persen atau setara 60.434 liter. Jumlah itu lebih tinggi bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yang hanya 19.903 liter.

Unit Manager Communication and CSR Pertamina Marketing Operation (MOR) IV Andar Titi Lestari mengatakan kenaikan konsumsi BBM di KiosK Pertamax tersebut, tidak lepas dengan mulai tersambungnya ruas tol Trans Jawa. Baik yang sudah operasional maupun masih fungsional.

Menurutnya, dengan perubahan rute mudik masyarakat yang biasanya lewat jalan reguler dan mengisi di SPBU di sekitar pantura, menjadikan ada peralihan pembelian BBM di KiosK Pertamax, mobile dispenser atau lokasi penjualan BBM lainnya di luar SPBU.

Andar menjelaskan, dengan terintegrasinya tol Brebes-Weleri dan Solo-Kertosono itu para pemudik lebih memilih tol fungsional dengan alasan waktu tempuh lebih cepat. 

Berdasarkan data yang ada, lanjut Andar, sejak dimulainya Satgas BBM Lebaran 2018 KiosK Pertamax di wilayah Kabupaten Batang paling banyak penjualannya. 

"KiosK mana sih yang paling banyak penjualannya saat arus mudik Lebaran tahun ini? Itu di KM344 wilayah Batang. Di KiosK ini penjualannya lebih tinggi dibanding lainnya. Per harinya bisa menjual 16.218 liter BBM, kalau lainnya hanya 4.700an liter," kata Andar, Kamis (14/6).

Lebih lanjut Andar menjelaskan, secara keseluruhan realisasi penyaluran BBM jenis Gasoline rerata harian di wilayah Jateng-DIY mencapai 14.233 Kilo Liter atau naik 19 persen dari harian normal 11.934 KL. Sedang produk BBM Gasoil mengalami penurunan sebesar dua persen, dari 5.740 KL di rerata harian normal menjadi 5.643 KL.

Sementara, jelas Andar, untuk menunjang kelancaran distribusi BBM di KiosK dan SPBU di wilayah Jateng-DIY, tim manajemen melakukan pengecekan suplai dan kesiapan sumber daya manusia di Terminal BBM Pengapon Semarang.

"Kami siapkan 438 armada dan menambah awak mobil tangki serta memerintahkan 801 SPBU di wilayah strategis beroperasi 24 jam," pungkasnya. (K-08) 
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar