 |
| Pesawat Trans Nusa saat mendarat perdana di Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang, Senin (11/6). |
Semarang-Pada masa arus mudik tahun ini, masyarakat semakin dimanjakan dengan pilihan moda transportasi. Terutama, masyarakat dengan tujuan mudik ke Kabupaten Cilacap.
Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji mengatakan bila menggunakan perjalanan darat, biasanya membutuhkan waktu tempuh kurang lebih delapan jam.
Cukup lamanya waktu tempuh itu, jelas Tatto, membuat jarak antara Cilacap dengan Semarang sangat jauh. Sehingga, kehadiran PT TransNusa Aviation Mandiri yang menyediakan pesawat Trans Nusa akan semakin menambah pilihan bagi masyarakat di dua kota itu.
Menurutnya, perkembangan Cilacap yang berubah menjadi daerah industri sangat membutuhkan kecepatan moda transportasi. Sehingga, dalam hal ini dunia usaha sangat diuntungkan.
"Akan menambah daya ungkit ekonomi, karena dengan padatnya transportasi antara Cilacap-Semarang kalau ditempuh dengan jalan darat kurang lebih delapan jam. Saat ini sudah ada pesawat, dan cukup ditempuh kurang lebih 45 menit. Jadi, kita sangat terbantu, terutama untuk dunia usaha. Cilacap sekarang terus berkembang menjadi daerah industri," kata Tatto usai turun dari pesawat Trans Nusa di Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang, Senin (11/6).
Lebih lanjut Tatto menjelaskan, untuk saat ini pesawat Trans Nusa masih melayani tiga kali penerbangan dalam sepekan. Sehingga, dirinya berharap frekuensi penerbangan bisa ditingkatkan jika animo masyarakat cukup tinggi.
"Saya berharap bisa sampai setiap hari ada penerbangan," ujarnya.
Diketahui, Trans Nusa melayani penerbangan setiap Senin, Sabtu dan Minggu. Jadwal penerbangan dari Cilacap-Semarang pada pukul 08.55-09.50, dan Semarang-Cilacap 10.20-11.15. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar