Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Gubernur Sebut Tol Bawen-Yogya Punya Nilai Strategis Bagi Jateng

Ganjar Pranowo
Gubernur Jawa Tengah
Semarang-Pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), berencana membangun jalan tol Bawen-Yogyakarta sepanjang 73,194 kilometer. Proyek infrastruktur itu disambut positif Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Menurutnya, proyek jalan tol jelas sangat menguntungkan. Terlebih bagi wilayah Jateng. Sebab, akses transportasi dari Jateng ke Yogyakarta atau sebaliknya menjadi lebih cepat dan lancar.

Oleh karena itu, jelas Ganjar, proyek jalan tol itu diharapkan segera dikerjakan dan rampung tepat waktu. Pihaknya siap memberikan bantuan, terutama untuk pembebasan lahannya.

Menurut Ganjar, berdasarkan pengalaman di tol Trans Jawa, proses pembebasan lahannya terbilang cukup lama dan membuat proyek tidak berjalan sesuai jadwal. 

Sehingga, di proyek jalan tol Bawen-Yogyakarta ini proses pembebasan lahannya bisa lebih cepat. Karena, saat cuti di luar tanggungan negara kemarin ia menyebut sudah ada pembahasan mengenai penetapan lokasi tol Bawen hingga Sleman itu.

"Jadi, kita percepat yang membutuhkan tanda tangan penlok. Itu saya minta percepat semua. Nanti kita bantu. Pak Hanung sudah saya komunikasikan untuk berkoordinasi dengan pemerintah pusat, agar menyesuaikan dengan desain yang ada. Jalan tol ini akan membawa keuntungan dan manfaat bagi daerah, khususnya di Jawa Tengah," kata Ganjar, Kamis (5/7).

Lebih lanjut Ganjar menjelaskan, apabila tol Bawen-Yogyakarta rampung dikerjakan maka wilayah sekitar akan mendapatkan manfaat ganda. Misalnya Kabupaten Magelang dan Kota Magelang, Kabupten Wonosobo dan Temanggung. Sebab, akses transportasi akan lebih lancar. Karena, di wilayah-wilayah itu banyak perusahaan besar yang mengandalkan kelancaran transportasi.

"Yang terpenting adalah soal nominal ganti rugi atau ganti untung yang diberikan. Serta, ada pendekatan kepada para pemilik lahan dengan baik," pungkasnya. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar