Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Undip Kukuhkan Mahasiswa Baru, Wali Kota dan Wawali Semarang Jadi Mahasiswa Baru

Rektor Undip Prof Yos Johan (kanan) menyerahkan jaket almamater ke
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi sebagai mahasiswa baru program
doktor, kemarin. Foto: ISTIMEWA 
Semarang-Rektor Undip Prof. Yos Johan Utama mengukuhkan 11.381 mahasiswa baru, Senin (6/8). Terdiri dari program doktor sebanyak 140 orang, program nagister (964 orang), program spesialis (142 orang), program profesi (16 orang), program sarjana (8.239 orang) dan program vokasi (1.896 orang). 
Dalam pengukuhan mahasiswa baru itu, terlihat Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dan Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti. Keduanya hadir bukan sebagai tamu undangan, tapi sebagai mahasiswa baru Undip.
Dikutip dari rilis yang diterima, rektor menyatakan jika Wali Kota dan Wawali Kota Semarang diterima sebagai mahasiswa baru Undip untuk Program Doktor Ilmu Sosial dan Program Magister Ilmu Politik di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Undip. Keduanya juga secara simbolis menerima jaket almamater bersama perwakilan mahasiswa baru lainnya. 
Johan mengapresiasi keduanya yang masih meluangkan waktu untuk menimba ilmu.
"Nah, suadara-saudara bisa mencontoh semangat wali kota dan wakil wali kota yang di tengah kesibukannya memimpin Kota Semarang, masih menyempatkan diri untuk belajar dan menimba ilmu," katanya. 
Kepada seluruh mahasiswa baru, Johan juga menjelaskan bahwa Undip adalah kampus rakyat yang dipenuhi rasa welas asih dan kasih sayang. Sebab, Undip memberikan kuota bagi mahasiswa tidak mampu untuk tetap bisa melanjutkan pendidikan. 
"Undip telah memberikan akses bagi lebih 30 persen mahasiswa yang tidak mampu, baik melalui program bidikmisi maupun penetapan UKT kelompok 1 dan 2 serta 3. Tahun ini saja ada lebih dari seribu mahasiswa baru yang mendaftar, dan sudah memenuhi administrasi untuk diusulkan untuk memeroleh bidik misi," jelasnya. 
Namun demikian, Johan memberi peringatan kepada mahasiswa baru untuk tidak mengembangkan paham radikalisme, kesukuan, ras dan lain-lain yang menyimpang dari ajaran Pancasila di bumi Undip. 
"Mari kita kembangkan dan laksanakan paham-paham Undip, yakni paham kerja keras, paham kejujuran, paham tertib waktu, paham toleransi, paham kasih sayang, paham inovasi, jiwa ksatria, jiwa bertanggungjawab dan jiwa yang tawaduk dan tawakal," tandas Johan. (K-08) 


Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar