Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Ganjar: Kita Butuh Banyak Relawan Pendamping Ibu Hamil Risti

Ganjar Pranowo
Gubernur Jawa Tengah
Semarang-Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan pemprov membutuhkan 180 ribu relawan, untuk mendampingi ibu hamil dengan risiko tinggi (risti). 

Sebanyak 180 ribu relawan yang akan mendampingi ibu hamil risti itu, jelas Ganjar, mempunyai tugas dan tanggung jawab melakukan pengecekan rutin kesehatan dan asupan gizi ibu hamil. Selain itu, para relawan tersebut juga bertugas mengantar dan menunggui ibu hamil yang akan melahirkan untuk mengurangi risiko kematian.

Menurutnya, para relawan yang dibutuhkan itu masuk dalam program One Student One Client untuk mendukung program Jateng Gayeng Nginceng Wong Meteng.

Ganjar menjelaskan, dengan keterlibatan berbagai elemen masyarakat mengenai pendampingan ibu hamil risti, maka upaya penurunan angka kematian ibu bisa berhasil.

"Kalau kita bicara angka kematian ibu melahirkan dan angka kematian balita ini, berkaitan dengan sumber daya manusia. Jawa Tengah sudah punya Program 5NG, Jateng Gayeng Nginceng Wong Meteng. Sebenarnya, itu ada temannya, yaitu One Student One Client. Maka ketika kita melihat ibu hamil dan bermasalah, mereka akan didampingi student atau relawan. Bisa mahasiswa, LSM atau pemerhati," kata Ganjar, Senin (15/10).

Lebih lanjut Ganjar menjelaskan, salah satu upaya paling efektif dalam menurunkan angka kematian ibu di Jateng dengan peningkatan sumber daya manusia. Sehingga, apabila ada kendala di lapangan bisa segera diatasi.

"Jika ibu hamil dengan risiko tinggi berasal dari desa yang jauh dengan pusat pelayanan kesehatan, ini mungkin pelayanan kesehatannya bisa didekatkan," pungkasnya. (K-08) 
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar