Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Bersama TNI, PLN Bersinergi Atasi Lahan Kritis Dengan Penanaman 2 Ribu Pohon

PLN dan Kodam IV/Diponegoro melakukan penanaman dua ribu pohon
dalam upaya mengatakan permasalahan lahan kritis, Rabu (28/11).
Semarang-Persoalan lahan kritis yang ada di kawasan atas Kota Semarang, terutama wilayah Tembalang, diperlukan adanya upaya serius untuk penanganannya. Salah satunya, dengan mengembalikan fungsi kawasan Semarang atas sebagai kawasan tangkapan air hujan.

Upaya serius membenahi lahan kritis di wilayah Tembalang dilakukan PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah-DIY, bekerjasama dengan Kodam IV/Diponegoro melakukan aksi penanaman pohon dalam rangka memeringati Hari Menanam Pohon Nasional di Medan Latihan Drill Nis dan Tis Kodam IV/Diponegoro, Meteseh, Rabu (28/11).

General Manager PLN UID Jateng-DIY Agung Nugraha mengatakan dalam memeringati Hari Menanam Pohon Nasional yang jatuh setiap 28 November itu, pihaknya berupaya mengembalikan fungsi kawasan Semarang atas sebagai wilayah tangkapan air. Sehingga, permalahan bencana banjir karena areal tangkapan air di wilayah atas berkurang bisa tertangani.

Menurutnya, mengembalikan wilayah Semarang atas sebagai daerah tangkapan air sangat diperlukan. Terlebih lagi, sekarang juga telah memasuki masa musim hujan.

Oleh karena itu, jelas Agung, dengan menanam dua ribu bibit pohon produktif di wilayah Semarang atas, diharapkan bisa mengembalikan fungsi yang sebenarnya sebagai daerah tangkapan air.

"Ini upaya strategis kami untuk melestarikan lingkungan sekitar, terutama untuk daerah yang masuk kategori lahan kritis. Wilayah Meteseh ini juga masuk daerah kritis dan butuh penghijauan. Makanya, penanaman pohon ini sangat bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya," kata Agung.

Lebih lanjut Agung menjelaskan, jenis bibit pohon yang ditanam sengaja dipilih memiliki manfaat bagi lingkungan sekitar. Tidak hanya mengurangi pencemaran udara saja, tapi juga manfaat berupa hasil buahnya.

"Ada bibit pohon durian, mangga, alpukat dan nangka. Selain itu juga ada jenis pohon kayu jati dan trembesi," tandasnya. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar