Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Anggota Polri Rentan Terkena Serangan Jantung

Petugas RS Bhayangkara Awaluddin Djamin Polda Jateng menerima
pendaftaran pasien.
Semarang-Menjaga kesehatan merupakan kunci dari hidup sehat, dan harus diterapkan semua orang. Tak terkecuali bagi para aparat penegak hukum, terutama anggota Polri. Sebab, anggota polisi ternyata rentan terhadap serangan penyakit jantung.

Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Kapusdokkes) Polri Brigjen Pol Arthur Tampi mengatakan angka kematian akibat serangan jantung yang menimpa anggota polisi cukup tinggi, setelah faktor kecelakaan lalu lintas dan bunuh diri. Kebanyakan, serangan jantung karena faktor usia.

Namun, lanjut Arthur, seiring perkembangan zaman sekarang ini faktor usia tidak hanya sebagai penentu utama. Karena, pola atau perilaku hidup tidak sehat banyak diterapkan anggota Polri.

Oleh karena itu, jelas Arthur, RS Bhayangkara Polda Jawa Tengah yang sudah dilengkapi fasilitas Cath Lab bisa dimanfaatkan untuk mendeteksi dan pencegahan anggota Polri terkena serangan jantung. Sebab, Cath Lab ini digunakan sebagai alat pemeriksaan visualisasi arteri jantung dan bilik jantung serta mengobati stenosis atau kelainan yang ditemukan.

"Kita pahami bersama bahwa sepekan 2-3 anggota Polri yang mengalami serangan jantung. Di Rumah Sakit Bhayangkara ini ada alat yang kita siapkan, untuk mendeteksi dan mencegah kelainan jantung khususnya kepada anggota Polri. Memang angka kejadiannya semakin lama semakin tinggi," kata Arthur di sela peresmian penggunaan nama Awaluddin Djamin sebagai nama baru RS Bhayangkara Polda Jateng, Selasa (19/2).

Lebih lanjut Arthur menjelaskan, Cath Lab ini mampu menghasilkan gambar 3D dan minim radiasi, sehingga memudahkan dokter untuk melakukan pengobatan terhadap anggota Polri yang terkena penyakit jantung.

"Setiap anggota Polri dan keluarganya yang membutuhkan fasilitas Cath Lab ini tidak dipungut biaya alias gratis. Semoga, dengan penambahan alat di RS Bhayangkara Polda Jawa Tengah bisa untuk menekan angka serangan jantung bagi anggota Polri," jelasnya.

Sementara, selain serangan jantung, penyakit lain yang potensial menyerang anggota Polri di wilayah Pantura, lanjut Arthur, adalah katarak. Ditambahnya kamar operasi mata di RS Bhayangkara Polda Jateng juga diharapkan bisa membantu tidak hanya anggota polisi saja tapi juga masyarakat sekitar. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar