Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Polisi Tangkap Pelaku Pengrusakan Tempat Ibadah di Banyumas

Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono memberi ucapan semangat ke
personel TNI yang akan membantu tugas kepolisian menjaga Pemilu
2019 tetap aman dan kondusif.
Semarang-Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono mengatakan jajarannya sudah menangkap pelaku pengrusakan, yang terjadi di Desa Buniayu, Kecamatan Tambak, Kabupaten Banyumas, Kamis (21/3) kemarin. Saat ini, polisi masih memeriksa intensif pelaku pengrusakan tersebut.

Menurutnya, dari pemeriksaan sementara terhadap pelaku yang diduga melakukan pengrusakan itu ada dugaan mengarah ke gangguan kejiwaan.

Condro menjelaskan, pihaknya juga telah membawa pelaku ke rumah sakit jiwa untuk dilakukan pemeriksaan intensif. Terutama, untuk memastikan kejiwaan pelaku apakah memang terganggu atau tidak. 

"Ya itu sudah terungkap. Tadi malam sudah tertangkap pelakunya yang melakukan penebangan pohon di pondok, dan mengacak-acak pondoknya. Itu motifnya adalah pelakunya ingin mondok di sana. Saat ini sedang didalami psikologisnya, karena kelihatannya ada istilahnya 4.4. Masih dicek di rumah sakit jiwa," kata kapolda, Jumat (22/3).

Lebih lanjut Condro menjelaskan, masyarakat tetap diminta tidak mudah terprovokasi dengan kasus tersebut dan menyerahkannya kepada pihak kepolisian.

Diketahui, pada Kamis (21/3) dini hari terjadi peristiwa pengrusakan di dalam Masjid Daarussalam Desa Buniayu, Kecamatan Tambak, Kabupaten Banyumas. Dari keterangan saksi menyebutkan, keadaan di dalam masjid kondisinya kotor dengan tanah dan karpet masjid dibuang di pinggir jalan. Sementara, ditemukan banyak sandal di tempat imam.

Polres Banyumas mencatat, ada enam titik lokasi pengrusakan selain di Masjid Daarussalam. Yakni di kebun milik Pondok Pesantren Miftahul Falah, serta beberapa tempat lainnya. 

Akibat dari aksi pengrusakan tersebut, sebanyak 23 pohon jati, durian dan albasia milik ponpes ditebang. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar