Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Pemprov Terima 20 Ribu Lebih Usulan Kegiatan di RKPD Jateng 2020

Sekda Jateng Sri Puryono mengajak peserta Musrenbang RKPD 2020
untuk menggunakan tumbler pengganti botol air minum kemasan.
Semarang-Sejak Pemprov Jawa Tengah membuka ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan usulan atau ide kegiatan dan ditutup pada A April 2019 kemarin, ribuan usulan kegiatan masuk di rembugan.jatengprov.go.id dan e-planning.jatengprov.go.id. Usulan yang telah disampaikan masyarakat, sangat dibutuhkan untuk tercapainya pembangunan di Jateng.

Sekda Jateng Sri Puryono mengatakan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) Jateng 2020 merupakan tahap kedua, dari pelaksanaan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) 2018-2023. 

Menurutnya, RKPD 2020 menampung usulan kegiatan dan program kerja dari organisasi pemerintah daerah (OPD) pemprov dan usulan bantuan keuangan dan sektoral kabupaten/kota. Serta, usulan hibah dan usulan reses DPRD serta menampung usulan hasil musrenbang desa/kelurahan se-Jateng.

Sri Puryono menjelaskan, dari seluruh usulan kegiatan yang sudah masuk akan diukur berdasarkan skala prioritas untuk mendapat perhatian dan bantuan dari Pemprov Jateng.

"Dalam penyusunan RKPD 2020, kami melibatkan seluruh elemen di Jawa Tengah untuk urun rembug dengan menyampaikan ide dan gagasan melalui rembugan.jatengprov.go.id dan e-planning.jatengprov.go.id. Hasilnya, sampai dengan 4 April kemarin telah masuk sebanyak 20.034 kegiatan dengan total anggaran sebesar Rp36,575 triliun," kata sekda di sela membuka Musrenbang RKPD Jateng di Gradhika Bhakti Praja, Selasa (9/4).

Lebih lanjut Sri Puryono menjelaskan, apabila seluruh usulan sudah diatur skala prioritas dan mendapat pengesahan dari Badan Anggaran DPRD Jateng, maka akan dilakukan sidang penetapan persetujuan anggaran Provinsi Jateng berikut penetapan program kerja pembangunannya.

Sementara itu, dalam Musrenbang Provinsi Jateng, tercatat RKPD 2020 pendapatan daerah sebesar Rp27,243 triliun yang berasal dari pendapatan asli daerah (PAD), dana perimbangan dan pendapatan daerah lain yang sah. Sedangkan untuk perkiraan belanja daerah 2020 sebesar Rp27,316 triliun, yang terdiri dari belanja tidak langsung dan belanja langsung.

"Penerimaan pembiayaan daerah 2020 sebesar Rp762,59 miliar, dan pengeluaran pembiayaan Rp689,6g miliar," pungkasnya. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar