Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Dinhub Jateng Apresiasi Kebijakan One Way Yang Berdampak Pada Kelancaran Arus Mudik dan Balik Lebaran

Kepala Dinhub Jateng Satriyo Hidayat memberikan penjelasan tentang
analisa dan evaluasi Lebaran 2019 di Hotel UTC, Selasa (18/6).
Semarang-Sepanjang pelaksanaan arus mudik balik Lebaran 2019 yang masuk atau melintas di Jawa Tengah untuk kendaraan pribadi, tercatat ada 1.104.055 unit. Data yang ada tersebut masih terbilang belum final, karena banyak belum tercatat.

Kepala Dinas Perhubungan Jateng Satriyo Hidayat mengatakan secara umum, pergerakan arus lalu lintas di jalur pantura dan jalur tengah serta selatan ramai lancar. Demikian juga untuk jalur pansela, jalur penghubung utara-selatan dan di ruas jalan tol Trans Jawa yang melintas di wilayah Jateng.

Menurutnya, kelancaran selama pelaksanaan arus mudik balik Lebaran tahun ini tidak lain karena penerapan one way dari Korlantas Polri. Yakni dimulai pada 30 Mei sampai 2 Juni 2019, dari Gerbang Tol Cikarang Utama sampai Gerbang Tol Pejagan, Brebes dan diperpanjang 3-4 Juni sampai dengan Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang.

Satriyo menjelaskan, untuk arus balik yang juga diterapkan sistem one way juga berdampak baik pada pergerakan arus lalu lintas. Sehingga, beberapa ruas jalan tol yang mengalami kepadatan saat arus balik bisa langsung tertangani.

"Secara umum, pelaksanaan posko ketupat Lebaran ini mampu dikendalikan. Jalan pantura ramai pada saat H-4, dan terjadi penumpukan kendaraan. Penghubung utara dan selatan juga cukup lancar, sudah banyak pemudik yang gunakan ruas Pemalang-Belik-Bobotsari-Purbalingga. Penerapan one way juga sangat efektif, sehingga situasi ini yang dilakukan relatif lancar mudik dan baliknya," kata Satriyo dalam diskusi anev Lebaran 2019 di Hotel UTC, Selasa (18/6).

Lebih lanjut Satriyo menjelaskan, pihaknya juga memberi penghargaan kepada jajaran Pertamina MOR IV yang mampu menyediakan pasokan bahan bakar minyak (BBM) lebih dari cukup. Sehingga, tidak ada keluhan dari pemudik yang kehabisan BBM saat melakukan perjalanan arus mudik balik Lebaran tahun ini.

"Teman-teman Pertamina juga menyiapkan BBM motorist, untuk antisipasi pemudik kehabisan BBM di tengah jalan," jelasnya.

Pada masa angkutan Lebaran tahun depan, lanjut Satriyo, diharapkan bisa lebih baik lagi tidak hanya di jalan tol tapi juga ruas jalan nasional. Dukungan semua pihak terkait sangat dibutuhkan, agar pelaksanaan di tahun berikutnya lebih memuaskan. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar