 |
| Marching Band Akademi Militer memberi penghormatan kepada para Forkopimda Jawa Tengah sebelum melaksanakan atraksi di HUT ke-73 Bhayangkara di Simpang Lima, Rabu (10/7). |
Semarang-Polri tahun ini genap berusia 73 tahun, dan terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pada hari ulang tahun ke-73, Kapolda Jateng meminta masyarakat tidak ragu memberi masukan dan kritikan kepada institusi yang dipimpinnya.
Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel mengatakan pada HUT Bhayangkara tahun ini, pihaknya sengaja mengundang masyarakat ikut hadir dan menyaksikan. Tujuannya, agar masyarakat juga merasa ikut memiliki Polri dan terjalin sinergi saling menguatkan.
Menurutnya, dengan seiring majunya teknologi informasi sekarang dan terbukanya era komunikasi, Polri menerima setiap masukan dan kritikan dari masyarakat.
"Saya selaku kapolda Jawa Tengah mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat, pemerintah provinsi dan kabupaten/kota. Termasuk kawan kami dari TNI, khususnya jajaran Kodam IV/Diponegoro atas kerja sama dalam rangka menjaga situasi kamtibmas yang sangat kondusif di seluruh wilayah Jawa Tengah. Kami berharap, masyarakat memberi masukan dan kritikan kepada polisi," kata Rycko usai peringatan HUT ke-73 Bhayangkara di Simpang Lima, Rabu (10/7).
lebih lanjut Rycko menjelaskan, peringatan HUT ke-73 Bhayangkara tahun ini, personel kepolisian terus mewujudkan semangat promoter, pengabdian Polri untuk masyarakat, bangsa dan negara.
Sementara, dalam peringatan HUT ke-73 Bhayangkara juga dimeriahkan kirab defile yang melibatkan 3.100 orang dari unsur Polri, TNI dan juga masyarakat. Termasuk, penampilan atau atraksi dari polisi cilik Polres Grobogan dan Polres Cilacap di hadapan tamu undangan. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar