 |
| Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah |
Semarang-Pemprov Jawa Tengah sudah menerbitkan surat edaran terkait peningkatan kewaspadaan terhadap risiko penularan COVID-19, Sabtu (14/3). Surat edaran itu berisi empat imbauan yang ditujukan kepada bupati/wali kota, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pimpinan instansi vertlkal dan seluruh pimpinan BUMN di Jateng.
Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan di dalam surat edaran itu meminta seluruh Bupati/wali kota hingga pimpinan instansi lainnya, untuk melakukan pencegahan dan pengendalian terhadap penyebaran virus Corona.
Ganjar menjelaskan, poin-poin yang harus dilaksanakan adalah melakukan koordinasi, sosialisasi dan edukasi mengenai upaya pencegahan dan pengendalian virus Corona kepada elemen masyarakat dan pelaku usaha sesuai kewenangannya.
Selain itu, jelas Ganjar, seluruh instansi juga harus melakukan pencegahan sedini mungkin dengan menyediakan berbagai peralatan dan kebutuhan pengecek kondisi tubuh. Terakhir, membentuk posko informasi terpadu di masing-masing instansi.
"Menyediakan alat deteksi suhu tubuh, hand sanitizer dan masker bagi yang sakit untuk mendukung upaya pencegahan dan pengendalian. Serta, memastikan tempat umum dalam keadaan bersih dan higienis," kata Ganjar.
Lebih lanjut Ganjar menjelaskan, perlu dilakukan penundaan atau membatasi kegiatan yang menghadirkan orang banyak pada tempat tempat umum. Semisal car free day (CFD) berkemah, study tour dan lain sebagainya.
"Seluruh lapisan pemerintahan mesti bersatu padu menghadapi COVID-19, dan dibantu masyarakat. WHO sudah menyampaikan, bahwa ini sudah ditetapkan sebagai pandemi. Dunia juga menghadapi ini dengan kekuatan yang dimiliki, kita mesti berkontribusi," pungkasnya. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar