Perajin batik khas Lasem menyelesaikan pembuatan kain batik pesanan. |
Unit Manager Communication, Relations and CSR Pertamina MOR IV Anna Yudhiastuti mengatakan dalam rangka memeringati Hari Batik Nasional pada 2 Oktober besok, pihaknya mencoba membantu pelaku atau perajin batik kembali pulih perekonomiannya di masa pandemi ini. Yakni, dengan mengajak masyarakat ikut melestarikan batik lewat kompetisi foto di media sosial bertema "Batik Bareng BrightGas".
Anna menjelaskan, masyarakat boleh ikut serta menyemarakkan kompetisi tersebut karena memang tujuannya untuk menggairahkan kecintaan kepada kain batik. Selain itu, lewat kompetisi tersebut pihaknya juga mengajak masyarakat menengah ke atas untuk selalu menggunakan produk Bright Gas.
Menurutnya, tabung elpiji ukuran tiga kilogram hanya dikhususkan bagi masyarakat kurang mampu.
"Kompetisi poto ini juga mendukung para pelaku UMKM perajin batik, yang terdampak COVID-19. Kami juga mengimbau kepada masyarakat menengah ke atas, untuk menggunakan Bright Gas atau lebih dikenal dengan Si Pinky. Karena gas melon yang tiga kilogram, diperuntukkan bagi konsumen rumah tangga miskin," kata Anna, kemarin.
Lebih lanjut Anna menjelaskan, bagi masyarakat yang mengikuti kompetisi foto bertema "Batik Bareng BrightGas" itu cukup mengunggah fotonya di media sosial Instagram. Semua poto pemenang, akan digunakan sebagai media publikasi Pertamina.
"Hadiah bagi para pemenang, akan dikirimkan dalam bentuk saldo LinkAja," pungkasnya. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar