Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Sungai Gendol Masih Jadi Alur Aliran Erupsi Merapi

Gunung Merapi dengan kepulan asap putih terlihat dari jauh.
(ISTIMEWA)
    Semarang-Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) memprediksikan, bahwa aliran erupsi dari aktivitas Merapi masih mengarah ke Sungai Gendol. Sebab, alur-alur sungai terpantau cukup dalam.

            Kepala BPPTKG Hanik Humaida mengatakan apabila terdapat guguran material vulkanik dan awan panas, maka masih mengarah ke areal Sungai Gendol. Pernyataan itu dikatakannya usai melakukan pantauan langsung melalui udara menggunakan helikopter BNPB, Kamis (26/11).

                Hanik menjelaskan, peningkatan aktivitas Merapi masih menunggu perkembangan volume kubah lava. Termasuk,  penghitungan kecepatan penambahan kubah lava yang juga menentukan kemungkinan alurnya.

              Menurutnya, BPPTKG terus melakukan pemantauan setelah status Merapi dinaikkan menjadi level III atau Siaga sejak Kamis (5/11).

        "Kondisi Gunung Merapi terkini, sejauh pantauan kami, prediksi erupsinya masih mengarah ke Sungai Gendol. Alur-alur sungai juga masih dalam, sehingga kalau pun sudah ada awan panas lari ke area tadi. Itu masih mencukupi," kata Hanik.

        Lebih lanjut Hanik menjelaskan selain mengarah ke Sungai Gendol, pihaknya juga melihat adanya potensi guguran erupsi ke arah lain. Yakni, jejak material guguran sisa erupsi Merapi pada 1998 di sisi barat mengarah ke Kali Senowo dan Kali Lamat. 

            "Itu material lama yang jatuh ke arah barat laut, yaitu Sungai Senowo dan Sungai Lamat. Tapi masih di hulu. Sementara untuk potensi bahaya, arahnya masih ke Sungai Gendol," jelasnya.

        BPPTKG merekomendasikan kepada Pemkab Sleman, Pemkab Magelang, Pemkab Boyolali dan Pemkab Klaten memersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan upaya mitigasi bencana akibat letusan Merapi. Guna mengantisipasi dan mengurangi risiko bencana, BPPTKG memberikan rekomendasi kegiatan penambangan di alur sungai-sungai yang berhulu di Merapi dalam Kawasan Rawan Bencana (KRB) III dihentikan. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar