Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Ganjar: Vaksinasi Jateng Lancar Sesuai Jadwal

Gubernur Ganjar Pranowo menerima suntikan vaksin kedua di 
RSUD Tugurejo, Kamis (28/1).

    Semarang-Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan vaksin yang diterima, diharapkan di akhir Januari 2021 sudah selesai disuntikkan kepada para tenaga kesehatan dan juga kepala daerah serta jajaran forkompimda. Nantinya, proses vaksinasi akan dilanjutkan ke tahap berikutnya dengan sasaran pelayanan publik.

    Menurut Ganjar, dengan selesainya vaksinasi untuk tenaga kesehatan di Jateng maka percepatan vaksinasi bisa berjalan sesuai jadwal. Sehingga, bisa berlanjut ke masyarakat luas.

    Lebih lanjut Ganjar menjelaskan, untuk tingkatan pelayanan publik di Jateng ada 1,2 jutaan orang. Pelaksanaan vaksinasi tahap kedua bagi pekerja di sektor pelayanan publik, paling cepat akan dilakukan pertengahan Februari 2021.

    "Hari ini menandai, bahwa target kita yang pertama untuk nakes kita akan selesaikan pada hari ini semuanya. Sehingga nanti sudah bisa masuk pada tahap-tahap berikutnya. Dan mudah-mudahan nanti masyarakat juga akan segera mengikuti," kata Ganjar usai divaksin di RSUD Tugurejo, Kamis (28/1).

    Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Jateng Yulianto Prabowo menambahkan, para tenaga kesehatan yang sempat ditunda pelaksanaan vaksinasi karena sedang menjalankan tugas atau kondisi fisik saat itu belum memungkinkan ada 4.988 orang. Satu di antaranya adalah karena sebelum divaksin, tekanan darah terlalu tinggi dan mengharuskan ditunda.

    Menurutnya, Dinas Kesehatan Jateng akan menyiapkan waktu khusus untuk melakukan vaksinasi bagi tenaga kesehatan tersebut.

    "Yang kemarin ditunda-tunda karena kondisinya belum memungkinkan begitu, mungkin akan diselesaikan dalam 1-2 hari ini. Setelah nakes nanti selesai baru pelayanan publik. TNI/Polri, ASN, pegawai bandara dan sebagainya itu nanti di tahap kedua. Paling awal pertengahan Februari," ujar Yulianto.

    Lebih lanjut Yulianto menjelaskan, selain itu juga ada tenaga kesehatan yang batal dilakukan vaksinasi. Rinciannya karena menderita hipertensi ada 5.896 orang, sedang menyusui ada 30 orang dan dalam kondisi mengandung ada satu orang.

Brebes Masih Rendah Vaksinasi Nakes

Yulianto Prabowo
Kepala DInkes Jateng
    Yulianto menyebutkan, per 27 Januari 2021 kemarin Kabupaten Brebes baru melakukan vaksinasi kepada tenaga kesehatan sebanyak 20 orang atau 0,13 persen dari total seluruh tenaga kesehatan sebanyak 5.591 sasaran.

    Yulianto menjelaskan, dari Dinas Kesehatan Brebes juga belum ada konfirmasi terkait dengan pelaksanaan vaksinasi yang masih rendah itu. Padahal sesuai jadwal, vaksinasi harus sudah selesai Kamis (28/1) untuk penyuntikan pertama termin kedua.

    "Kabupaten Brebes ini belum melakukan vaksinasi. Baru sedikit sekali, enggak tahu kenapa seperti ini. Yaitu baru 0,13 persen. Ini paling rendah. Ya saya mintalah Brebes untuk segera menyesuaikan surat dari pak sekda prov. Untuk itu saya minta agar Kabupaten Brebes segera menyesuaikan," jelasnya.

    Lebih lanjut Yulianto menjelaskan, untuk vaksinasi secara umum di Jateng tidak ada kendala. Sebanyak 1.298 fasilitas kesehatan sudah melayani vaksinasi kepada para tenaga kesehatan. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar