 |
| Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah |
Semarang-Dalam upaya mendisiplinkan masyarakat masyarakat terhadap protokol kesehatan, Pemprov Jawa Tengah akan menindak tegas obyek wisata dan restoran yang abas terhadap prokes. Pernyataan itu dikatakan Gubernur Ganjar Pranowo saat ditemui di kantornya, belum lama ini.
Menurut Ganjar, saat ini terjadi penurunan kedisiplinan protokol kesehatan di tempat umum maupun tempat pariwisata dan restoran.
Ganjar menjelaskan, apabila masyarakat mulai abai dengan protokol kesehatan akan ada peluang bertambahnya kasus Covid di Jateng. Oleh karena itu, personel Satpol PP dibantu TNI-Polri tetap gencar melakukan operasi yustisi dan penegakan protokol kesehatan.
"Karena mereka kok rasa-rasanya disiplin kesehatannya menurun, prokesnya menurun. Maka kita minta pada kawan-kawan bupati/wali kota dan petugas yang ada termasuk penyelenggara pariwisata aerta pemilik restoran agar mengatur (prokes) ini dengan baik. Operasi yustisinya harus tetap ditegakkan, sehingga masyarakat tidak lengah untuk selalu menjaga prokes," kata Ganjar.
Sementara itu Kepala Dinporapar Jateng, Sinoeng Rachmadi menjelaskan, pihaknya akan segera mengambil langkah untuk mengingatkan kembali tentang protokol kesehatan. Baik kepada pengelola destinasi atau pemilik tempat wisata dan pemkab/pemkot. Bahwa protokol kesehatan adalah keniscayaan yang hukumnya wajib.
"Kami akan kembali menerjunkan tim ke lapangan, untuk mengawal hasil evaluasi terkait menurunnya disiplin pengunjung dan pengelola dalam menerapkan protokol kesehatan. Bila perlu kepada yang melanggar protokol kesehatan, kami akan rekomendasi untuk ditutup sementara," ucap Sinoeng.
Lebih lanjut Sinoeng menjelaskan, pihaknya juga melibatkan partisipasi masyarakat untuk melaporkan jika ada tempat wisata atau restoran yang melanggar protokol kesehatan. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar