Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

BMW Astra Beri Literasi Soal Penanganan Dini Bila Terpapar COVID-19

    Semarang-BMW Astra menggandeng pakar kesehatan untuk memberikan literasi dan edukasi kepada masyarakat, apabila terpapar COVID-19 melalui kegiatan zoom meeting belum lama ini. Sosialisasi dalam bentuk webinar bersama Guru Besar ilmu Penyakit Dalam Universitas Airlangga Surabaya Prof. Djoko Santoso itu, untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang apa yang perlu dilakukan jika terpapar COVID-19.

    CEO BMW Astra Fredy Handjaja mengatakan pihaknya sengaja menggelar literasi penanganan dini bila terpapar COVID-19, dengan menghadirkan pakar kesehatan dan memahami tentang upaya deteksi serta penanganan kedaruratannya.

    Menurutnya, literasi yang dilakukan secara virtual itu dianggap penting agar masyarakat bisa memahami dan menghadapi dengan tenang.

    "Kondisi pandemi sekarang ini terasa semakin dekat sekali dengan kita. Semakin banyak saudara, teman dekat kita dan orang di sekitar kita terpapar dan terinveksi COVID-19. Selain itu, di masyarakat juga banyak beredar banyak informasi terkait obat dan cara penanganan yang membuat kita bingung," kata Fredy.

    Lebih lanjut Fredy menjelaskan, pihaknya berkomitmen selalu bersama pelanggan untuk memberikan solusi atas kebutuhan. Sebab, hal itu menjadi semangat BMW Astra untuk terus memberikan yang terbaik kepada pelanggan.

    Sementara itu Prof. Djoko Santoso menjelaskan, saat ini kondisi memprihatinkan karena jumlah positif COVID-19 makin tinggi. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan bisa mengenali gejala COVID-19 supaya bisa melakukan penanganan lebih dini.

    Menurutnya, masyarakat bisa melakukan pemeriksaan standar melalui tes swab antigen.

    "Kalau gejala ringan biasanya demam, batuk, nyeri tenggorokan, gangguan penciuman, nyeri kepala dan nyeri otot. Kalau gejala berat sampai sesak nafas. Kalau sampai demikian kita harus ambil langkah," ujar Prof Djoko.

    Prof Djoko menyebutkan, kegiatan yang diinisiasi BMW Astra cukup baik dan bermanfaat bagi masyarakat di tengah meningkatnya kasus COVID-19. Harapannya, edukasi yang dilakukan BMW Astra terus berlanjut dan semua orang bisa saling berbagi informasi tentang pandemi COVID-19

    "Bagi yang menjalani isolasi mandiri di rumah harus istirahat cukup, dan makan makanan bergizi serta menjaga kondisi tubuh. Satu sampai dua hari mengonsumsi antibiotik, guna menjaga imun," pungkasnya. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar