Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Dinkes Sebut Baru 2,5 Juta Warga Jateng Sudah Divaksin

Seorang napi Lapas Kedungpane mengikuti kegiatan vaksinasi, 
kemarin.
Semarang-Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Yulianto Prabowo mengatakan progres vaksinasi masih rendah, dan baru sekira 2,5 juta warga sudah mendapatkan suntikan vaksin. Padahal, target program vaksinasi di Jateng menyasar 28,7 juta orang. Pernyataan itu dikatakannya saat ditemui di kantor gubernuran, baru-baru ini.

Yulianto menjelaskan, pihaknya akan berupaya mendorong percepatan vaksinasi di seluruh kabupaten/kota di Jateng. Bahkan, setiap kabupaten/kota di Jateng juga diminta proaktif jemput bola melakukan percepatan vaksinasi kepada masyarakat.

Menurut Yulianto, untuk daerah yang progres vaksinasinya terbilang tinggi baru ada tiga daerah di Jateng. Yakni Kota Surakarta, Kota Magelang dan Salatiga.

"Tapi orang yang sudah divaksin itu 2,5 juta orang lebih ya, dari sasaran kita yang 28,2 juta orang. Kenapa tambah? Ya karena tambah remaja. Kalau dulu kan 18 tahun ke atas, sekarang tambah yang remaja. Jadi sasaran kita tambah banyak. Dan itu kekurangannya harus kita kejar sampai akhir Desember. Maka perlu ada percepatan pelaksanaan vaksinasi di seluruh kabupaten/kota. Maka demikian, percepatan ini harus diimbangi dengan ketersediaan vaksin," kata Yulianto.

Lebih lanjut Yulianto menjelaskan, pekan ini pihaknya menerima 700 ribu dosis vaksin dari Kementerian Kesehatan. Terdiri dari vaksin jenis Sinovac, dan Astrazeneca. Sementara, pemprov sudah mengajukan usulan kuota vaksin ke pemerintah pusat sebanyak 2,4 juta dosis setiap pekannya.

Polda Jateng Bantu Percepatan Vaksinasi

Sementara itu Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menyatakan, pihaknya juga sudah menyiapkan kuota khusus untuk menggelar kegiatan vaksinasi kepada para mahasiswa pada akhir bulan ini. Tujuannya, agar semakin banyak masyarakat Jateng menerima suntikan vaksin dosis pertama.

Kapolda menjelaskan, jajarannya mendapatkan alokasi atau jatah vaksin dari Kementerian Kesehatan. Dari sisa kuota vaksin yang ada, akan diarahkan untuk melakukan vaksinasi kepada pelajar dan mahasiswa pada akhir bulan ini. Rencananya, kegiatan akan dilakukan di Kota Surakarta.

"Jatah kita 30 persen atau hampir 18 ribu vial sudah didistribusikan ke masing-masing polres. Masing-masing polres sudah yang mengadaikan gerai-gerai (vaksi) yang sudah kita laksanakan. Dengan harapan dua minggu ke depan vaksin kita sudah habis. Besok tanggal 31 akan kita finalkan hampir dua ribu dosis vaksin untuk BEM mahasiswa. Kita akan pusatkan di Solo," ucap kapolda.

Lebih lanjut kapolda meminta kepada masyarakat Jateng, agar tidak menolak kegiatan vaksinasi demi tercapainya herd immunity atau kekebalan komunitas di masa pandemi COVID-19. Jajarannya juga akan memprioritaskan kesehatan dan keselamatan masyarakat, guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar