Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Pangdam: Saya Minta Masyarakat Bantu Suksesnya PPKM Darurat

Petugas gabungan TNI/Polri dan Satpol PP melakukan
penyekatan kendaraan esensial dan kritikal.
    Semarang-Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto mengajak kepada masyarakat Jawa Tengah, agar ikut berperan aktif dalam kesuksesan pelaksanaan PPKM darurat. Sebab, angka mobilitas di Jateng masih tinggi dan diikuti dengan peningkatan kasus COVID-19. Pernyataan itu dikatakan saat melakukan pemantauan di Kabupaten Semarang, belum lama ini.

    Pangdam menjelaskan, pergerakan masyarakat di Jateng masih tinggi dan angka penurunannya lebih rendah bila dibanding provinsi lain di Pulau Jawa. Oleh karena itu, tokoh agama dan tokoh masyarakat se-Jateng harus membantu pemerintah daerah setempat untuk meminta warga tidak sering bepergian. 

    Menurut pangdam, kesuksesan pelaksanaan PPKM darurat berada pada perilaku masyarakat untuk patuh terhadap imbauan dari pemerintah maupun TNI/Polri.

    "Kalau tidak penting, saya sarankan untuk tinggal di rumah saja. Kenapa, karena angka perkembangan COVID-19 hari ini cukup tinggi. Jadi, stay at home berada di rumah saja. Sehingga, kita harapkan pergerakan orang dari satu titik ke titik yang lain ini dapat kita kurangi. Karena pandemi ini carriernya adalah manusia. Apabila kita kurangi pergerakan ini, maka Insya Allah akan turun. Saya mohon kepada semua pihak, tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk bahu membahu mengajak masyarakat semua untuk melakukan kegiatan PPKM darurat dengan sebaik-baiknya," kata pangdam.

    Terpisah, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Lutfi menyatakan dalam mendorong masyarakat di rumah saja menjelang berakhirnya pelaksanaan PPKM darurat seluruh pintu keluar jalan tol dilakukan penutupan. Mulai dari wilayah Pejagan Brebes, sampai dengan Sragen.

    Menurut kapolda, wilayah-wilayah perbatasan dengan provinsi tetangga juga dilakukan penjagaan secara ketat.

    "Saya mengimbau kepada masyarakat, selama libur Idul Adha di rumah saja jangan keluar rumah jika tidak ada kepentingan. Seluruh pintu exit tol kita tutup, dan wilayah perbatasan kita sekat. Yang boleh melintas adalah kendaraan tertentu saja, misal membawa sembako," ucap kapolda. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar