Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Batik Lasem Siap Dibawa Mendunia

Gubernur Ganjar Pranowo saat menghadiri acara Rembang
Fashion Festival 2021, kemarin.
Semarang-Ketua Dekranasda Jawa Tengah Siti Atikoh mengaku siap membawa seni batik Lasem yang merupakan produk unggulan, bisa mendunia dan diterima masyarakat mancanegara. Tidak hanya berbicara produk batik Lasemnya saja, tetapi juga nilai sejarah yang ada di balik proses pembuatannya. Pernyataan itu dikatakannya usai melihat gelaran Rembang Fashion Parade 2021 di BBPLK Jateng, kemarin.

Atikoh menjelaskan, batik Lasem selama ini sudah dikenal luas sebagai kain batik yang berkualitas dan layak dipasarkan sampai ke mancanegara. Batik Lasem tidak hanya bisa dijadikan sebagai busana resmi saja, tetapi bisa disulap menjadi pakaian kasual dan diterima para generasi muda. 

Menurutnya, batik Lasem saat ini sudah membidik pasar luar negeri di antaranya Belanda dan Jepang serta Tiongkok.

"Karena ini perjalanannya satu tahun, untuk membina dari mulai bagaimana mendesain untuk keperluan fesyen. Karena kan tentu berbeda ya. Kalau kita lihat historisnya, Lasem kan memang luar biasa sekali terkait dengan batik. Tetapi, masih terbatas untuk ready to wear. Yang saya sangat apresiasi itu, ada legacy untuk anak cucu terkait dengan pembuatan buku. Karena kita kalau lihat, memang sangat terbatas referensi kita kalau mau lihat-lihat batik. Sebetulnya filosofinya apa kenapa terjadi seperti itu, itu tentu sangat dibutuhkan," kata Atikoh.

Lebih lanjut Atikoh menjelaskan, nantinya setelah batik Lasem mendunia akan disusul batik-batik lain unggulan dari Jateng. Misalnya batik dari Banyumas, atau Pekalongan yang bisa dibawa pameran ke luar negeri. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar