Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Status Siaga Darurat Bencana di Jateng Masuki Musim Hujan

Gubernur Ganjar Pranowo memimpin apel kesiapsiagaan 
menghadapi bencana di musim hujan.
Semarang-Pelaksana tugas Kalahar BPBD Jawa Tengah Safrudin berkirim surat ke seluruh kabupaten/kota yang daerahnya masuk rawan bencana, agar bersiaga saat musim hujan. Termasuk, mengoptimalkan program Desa Tangguh Bencana. Pernyataan itu dikatakannya saat ditemui di kantornya, Senin (8/11).

Safrudin menjelaskan, seluruh kabupaten/kota di Jateng berpotensi terjadi bencana alam di saat musim hujan. Mulai dari banjir, hingga tanah longsor maupun angin kencang. Sehingga, seluruh kabupaten/kota di Jateng juga harus memetakan kerawanan kebencanaan di daerahnya masing-masing sekaligus upaya antisipasinya. 

Menurutnya, semua pihak harus meningkatkan kewaspadaan dalam menghadapi bencana hidrometeorologi.

"Kejadian banjir dan longsor itu kan memang hampir setiap tahun terjadi, ketika kita memasuki musim hujan. Kita juga sudah siapkan langkah-langkah, yang pertama kita mengingatkan kembali ke kabupaten/kota terkait dengan ancaman hidrometeorologi. Seluruh kabupaten/kota di Jawa Tengah untuk mengantisipasi, karena kemungkinan juga ada La Ninanya sesuai yang disampaikan BMKG," kata Safrudin.

Sementara itu Gubernur Ganjar Pranowo juga mengingatkan kepada daerah-daerah langganan bencana, untuk segera berbenah dan mengantisipasi sebelum terlambat. Salah satunya adalah Kabupaten Kudus, yang masuk dalam daerah rawan bencana banjir.

Menurutnya, salah satu yang harus diantisipasi adalah banjir bandang dari lereng Gunung Muria.

"Maka ini kita mesti siaga, di jelang bulan Desember itu kemungkinan curah hujan sangat tinggi sekali. Karena info BMKG, dan Kudus harus menjadi perhatian. Karena Kudus juga langganan (bencana). Ada dua hal, satu karena kondisi geologisnya dan kedua Gunung Muria mesti kita keroyok. Itu mesti segera ditanami, semua harus peduli dan cepet hijaukan lagi," ucap Ganjar. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar