Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Bawaslu Luncurkan Buku Puisi Tentang Pengawasan Pemilu

Semarang-Ada beragam cara yang bisa dilakukan, untuk melakukan pengawasan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019. Salah satunya lewat untaian kata yang disusun menjadi puisi, dengan semangat untuk mengawasi jalannya Pemilu 2019 dari para penyair dan pujangga di seluruh Indonesia.

Koordinator Divisi Humas dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Jawa Tengah M Rofiuddin mengatakan buku berisi kumpulan puisi dari para penyair dan pujangga di seluruh Indonesia itu, diluncurkan di Gedung RRI Semarang, Rabu (26/12).

Menurutnya, sebelumnya Bawaslu Jateng mengundang publik untuk mengirimkan puisi hasil ciptaannya yang berkaitan tentang pengawasan Pemilu 2019.

Selama lima hari waktu yang diberikan Bawaslu, jelas Rofi, ada 110 orang yang mengirimkan puisinya. Dari 110 orang itu, tercipta 150 sajak puisi. Dan setelah dilakukan seleksi, 133 puisi terpilih dan diterbitkan dalam sebuah antologi berjudul "Mata Sajak: Antologi Puisi Pengawasan Pemilu".

"Bawaslu Jawa Tengah meluncurkan buku pengawasan pemilu melalui puisi. Jadi, kami mengakomodir para penyair dan pujangga di Indonesia untuk membuat puisi pengawasan pemilu. Ini penting, karena kami memandang bahwa pengawasan pemilu bisa dilakukan dalam berbagai bentuk. Termasuk dalam hal ini adalah melalui puisi," kata Rofi, Rabu (26/12).

Rofi lebih lanjut menjelaskan, beberapa nama penyair yang ikut menyumbangkan puisinya antara lain adalag Roso Titi Sarkoro, Joshua Igho, Soekoso dan Amir Machmud. Bahkan, tidak sedikit dari yang mengirimkan puisi bukan berlatar belakang sebagai penyair atau pujangga.

"Penyadaran orang per orang tak melulu melalui proses ceramah atau anjuran dalam acara diskusi atau seminar. Lebih dari itu, pesan-pesan dorongan pemilu yang bersih dan bermartabat juga bisa digaungkan melalui puisi," tandasnya. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar