Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Pemprov Janjikan Calon Investor Jateng Park Sudah Bisa Diumumkan 25 Februari

Peni Rahayu
Kabiro Infrastruktur dan SDA
Semarang-Proyek prestisius dari Pemprov Jawa Tengah yang digulirkan sejak era kepemimpinan Gubernur Bibit Waluyo, yaitu Jateng Park, masih belum jelas progresnya. Bahkan, sejumlah calon investor yang berniat membangun Jateng Park maju mundur dan silih berganti.

Kepala Biro Infrastruktur dan Sumber Daya Alam Setda Jateng Peni Rahayu mengatakan terkait molornya pembangunan Jateng Park itu, diakuinya ada tarik ulur tentang masterplan yang ditawarkan kepada calon investor. Padahal, pemprov berargumentasi jika masterplan itu bukan harga mati dan bisa diubah.

Menurutnya, persoalan lainnya adalah terkait tukar menukar kawasan hutan (TMKH) juga menjadi kendala molornya pembangunan Jateng Park tersebut.

Peni menjelaskan, dari 500 hektare yang ada di kawasan hutan Penggaron milik Perum Perhutani, sekira 100 hektare yang di-TMKH-kan. Sedangkan yang dikerjasamakan sekira 370 hektare.

Namun demikian, lanjut Peni, pemprov menjanjikan calon investor yang akan menggarap Jateng Park paling lambat diumumkan pada 25 Februari 2019 mendatang.

"Insya Allah kita sudah punya calon investornya. Kemarin kita sudah lelang tahap kedua, dan Alhamdulillah sudah tahap terakhir negosiasinya. Sudah clear, tinggal penetapan saja lapor ke pemegang sahamnya, baik ke pemprov maupun Perhutani. Kalau kedua induknya sudah oke, tinggal diumumkan. Insya Allah paling lambat 25 Februari sudah diumumkan pemenang investornya," kata Peni, Kamis (17/1).

Lebih lanjut Peni menjelaskan, yang calon investor yang intens menjalin komunikasi dengan pemprov adalah PT Haka Sarana Investama. Bahkan, pemprov juga sudah melihat langsung kantor pusatnya di Jakarta.

"Saya sendiri juga sudah pernah ke sana, dan melihat kantornya. Jadi, kita ingin pastikan apakah calon investor ini layak atau tidak," ujarnya.

Diketahui, investasi yang ditanamkan untuk membangun Jateng Park sebesar Rp1,8 triliun. Pemprov mewacanakan, akses menuju Jateng Park bisa dijangkau dengan mudah melalui jalan Tol Semarang-Solo.

PT Penggaron Sarana Semesta yang dibentuk Pemprov Jateng dengan Perum Perhutani itu, nantinya akan mengelola Jateng Park. Nantinya, Jateng Park akan dibuat tujuh zona yang terbagi menjadi beberapa areal. Di antaranya plaza park, theme park, water park, eco safari, retention lake dan restoran. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar