 |
| Foto: ISTIMEWA |
Semarang-Smartfren memastikan, bahwa kualitas jaringannya melayani pelanggan dengan baik. Termasuk, melayani pelanggan yang beraktivitas di rumah atau work from home (WFH) yang disarankan pemerintah.
VP Technology Relations Smartfren Munir Syahda Prabowo dalam rilis mengatakan pada saat diberlakukannya WFH, ada kenaikan penggunaan data sebesar 10-15 persen. Kenaikan trafik data selama Ramadan hingga Lebaran tahun ini, diprediksi kurang lebih sama dengan periode tahun sebelumnya.
Munir menjelaskan, jika pelanggan Smartfren tidak melakukan mudik karena pandemi COVID-19 ada kemungkinan yang terjadi adalah konsentrasi penyebaran pengguna tidak di kota tujuan mudik. Karena banyak yang memilih tinggal di rumah atau tidak bepergian ke luar kota, kenaikan trafik data bisa mencapai 20 persen karena peningkatan pengguna layanan video streaming, musik dan gaming.
"Sebagai antisipasi terjadinya lonjakan trafik data, Smartfren telah mempersiapkan secara teknis maupun operasional perusahaan selama bulan Ramadan dan Lebaran. Smartfren memastikan kecukupan kapasitas dan kualitas jaringan, melakukan pengaturan route traffic, monitoring intensif dari Network Operation Center selama 7x24 jam," kata Munir.
Lebih lanjut Munir menjelaskan, Smartfren juga menyiagakan tim khusus untuk gerak cepat ke lapangan jika terjadi gangguan. Hal ini disiapkan, demi memastikan kenyamanan pelanggan saat menggunakan layanan internet dari Smartfren. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar