Penderita Diabetes dan Hipertensi Perlu Jaga Kesehatan di Tengah Pandemi

ILUSTRASI

Semarang-Menjaga kesehatan di tengah masa pandemi, menjadi keharusan bagi semua orang. Terlebih lagi menerapkan protokol kesehatan dengan selalu memakai masker dan rajin cuci tangan serta menjaga jarak saat berinteraksi dengan orang lain.

Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Primer Asri Wulandari mengatakan kebiasaan untuk selalu berolahraga dan rajin menjaga kesehatan, akan menjadi gaya hidup baru bagi masyarakat sekarang ini. Karena, hal itu tidak hanya menyangkut kesehatan diri sendiri tetapi juga orang lain.

Asri menjelaskan, yang lebih penting lagi adalah bagi para penderita diabetes dan hipertensi untuk selalu rutin berolahraga dan menjaga kesehatan dengan baik di tengah pandemi. Mengingat tingginya angka kejadian penyakit hipertensi dan diabetes di Indonesia, maka di masa COVID-19 masyarakat harus sadar akan pentingnya kesehatan.

Menurutnya, BPJS Kesehatan sangat memberikan perhatian lebih terhadap pasien hipertensi dan diabetes di saat pandemi sekarang ini.

"Pada momentum peringatan Hari Hipertensi Sedunia, diharapkan lebih meningkatkan perhatian dalam penanganan penyakit ini. Untuk itu, kami memandang perlu untuk menyelenggarakan updating tata laksana penyakit diabetes melitus dan hipertensi pada masa pandemi ini. Terutama, bagi dokter di FKTP dalam kegiatan mentoring spesialis," kata Asri, Selasa (2/6).

Lebih lanjut Asri menjelaskan, kegiatan mentoring spesialis dipaparkan manajemen penanganan penyakit hipertensi dan diabetes saat pandemi di FKTP. Sehingga, dokter FKTP bisa menyesuaikan diri dalam mengelola pasien.

"Seperti kita ketahui, bahwa penderita hipertensi dan diabetes melitus termasuk orang dengan risiko tinggi terpapar COVID-19. Sebab, daya tahan tubuh orang tersebut sangat rentan dan wajib dijaga," jelasnya.

Diketahui, BPJS kesehatan sebelumnya telah mengembangkan Program Pengelolaan Penyakit Kronis atau Prolanis yang merupakan sistem pelayanan kesehatan dengan pendekatan promotif, preventif dan kuratif serta rehabilitatif bagi penderita penyakit kronis di FKTP. Peserta dengan penyakit hipertensi dan diabetes akan dikelola dalam Program Prolanis, agar status kesehatannya terkendali. (K-08)