Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Industri Otomotif Dalam Negeri Bagus, BCA Fokus Garap Kredit Pemilikan Kendaraan Bermotor

Seorang pengunjung sedang melakukan transaksi di salah satu stand
yang ada di BCA Expo 2018 di Semarang.
Semarang-Perkembangan pasar otomotif dalam negeri, baik mobil ataupun sepeda motor sedang mengalami pertumbuhan yang bagus. Bahkan, produsen otomotif setiap mengeluarkan produk baru selalu laku di pasaran.

Kondisi market otomotif dalam negeri yang sedang berkembang itu, mendorong BCA serius untuk menggarap pasar kredit kepemilikan kendaraan bermotor atau KKB.

Kepala Kantor Wilayah BCA Wilayah II Jateng-DIY Gunawan Budi Santoso mengatakan selama ini, sekira 10 persen pembiayaan atau kredit yang dikelola BCA disumbang dari kredit kendaraan bermotor. Yakni pembelian mobil. 

Suku bunga yang ditawarkan, jelas Gunawan, cukup kompetitif. Yakni tak lebih dari 3,5 persen per tahunnya. Bahkan, saat menggelar event tahunan BCA Expo, kredit yang ditawarkan bisa lebih rendah lagi. Antara 3,35 persen sampai 3,75 persen.

Oleh karena itu, jelas Gunawan, pihaknya akan serius di dalam menggarap pasar kredit kepemilikan kendaraan bermotor di samping kredit perumahan.

"Pasar mobil di Indonesia pada awal tahun ini lagi bagus, walaupun ada beberapa yang bilang juga susah. Tapi dengan banyaknya muncul mobil baru, jadi indikatornya cukup baik. BCA juga ada kredit motor, ini juga segmen yang sangat potensial dan bisa digarap maksimal," kata Gunawan.

Sementara, saat pembukaan BCA Expo 2018 di Marina Convention Center (MCC) Semarang pada 21-22 April kemarin, Direktur BCA Finance Petrus Karim menambahkan, pihaknya mencoba memberikan kemudahan dan pelayanan terbaik kepada nasabah atau masyarakat umum. Bahkan, saat pameran bunga yang diberikan cukup kompetitif dan tidak memerlukan syarat apapun.

"Minimum uang mukanya sangat rendah, yakni hanya Rp5 juta saja. Tahun lalu, kredit pemilikan kendaraan lewat event bisa sampai Rp600 miliar," ujarnya. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar