Seorang warga mengikuti kegiatan vaksinasi yang diadakan Polda Jateng. |
Semarang-Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Yulianto Prabowo mengatakan pihaknya terus melakukan percepatan kegiatan vaksinasi, guna mengurangi penularan COVID-19. Hingga pekan ke-37, sudah ada 1,6 juta orang divaksin. Pernyataan itu dikatakan usai mengikuti rapat evaluasi penanganan COVID-19, kemarin.
Yulianto menjelaskan, pada pekan ke-37 mampu melakukan vaksinasi sebanyak 1.639.560 orang dibandingkan pekan ke-36 yang baru tercatat 1.155.044 orang. Sampai dengan saat ini dari 35 kabupaten/kota di Jateng, telah melaksanakan percepatan vaksinasi.
"Beberapa kota malah sudah 100 persen ya, kecuali Kota Pekalongan saja yang belum. Per pekan cukup banyak ya, minggu ke-37 kita dapat 1,6 juta dosis. Kita mampu menyuntikkan lebih dari itu malah," kata Yulianto.
Menurutnya, cakupan vaksinasi di Jateng saat ini mencapai 34,92 persen atau 10 juta orang sudah mendapat vaksin dosis pertama. Sedangkan untuk dosis kedua, cakupan vaksinnya mencapai 18,07 persen atau 5,1 juta orang.
Sementara itu Gubernur Ganjar Pranowo menyatakan, masih ada beberapa daerah yang capaian vaksinasinya terbilang rendah. Yakni Kabupaten Cilacap, Brebes, Magelang, Banjarnegara dan Purbalingga.
Ganjar meminta setiap daerah yang menerima stok vaksin, agar segera menghabiskan dalam waktu sehari. Misalnya untuk Cilacap, vaksinasi dosis pertama baru 20,19 persen dan dosis keduanya hanya 11,50 persen.
"Selebihnya ya kita percepatan vaksin yang bisa kita genjot satu minggu, meskipun target kami masih kurang. Kita masih terus memohon kepada pusat, agar bisa 2,5 juta dosis setiap minggu," ucap Ganjar. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar