Manager Marketing CitraGrand Yovita Natasia saat memerhatikan brosur sebelum dibagi ke calon konsumen. |
Semarang-Pengembang perumahan memanfaatkan momentum Ramadan dan menjelang Lebaran, dengan menggaet calon pembeli lewat sejumlah kegiatan menunggu waktu berbuka. Salah satunya adalah pengembang CitraGrand, dengan menggelar Ramadan Weekend Market selama dua hari.
Manager Marketing CitraGrand Yovita Natasia mengatakan momentum Ramadan dan menjelang Lebaran dimanfaatkan betul pihaknya, untuk memasarkan produk properti kepada calon pembeli. Salah satu caranya, lewat Ramadan Weekend Market yang digelar Jumat-Sabtu (22-23/4) menjelang waktu berbuka puasa. Pernyataan itu dikatakan saat ditemui di kantornya, Jumat (22/4).
Yovita menjelaskan, Ramadan Weekend Market sudah digelar sembilan kali setiap bulan puasa dan animo masyarakat dipandang cukup tinggi. Sebab, tidak jarang selama acara terjadi kesepakatan dengan calon pembeli untuk meminang produk properti yang ditawarkan.
Menurutnya, Ramadan Weekend Market tahun ini cukup berbeda dibanding dua tahun sebelumnya saat pandemi. Karena, tahun ini digelar cukup meriah dan banyak didatangi masyarakat.
"Adanya acara ini kita juga kasih gimmic khusus ke konsumen, untuk yang tanda jadi selama acara. Akan ada cashback sebesar 10 persen, tanda jadi di tempat kita itu Rp10 juta seluruh unit. Kita berharap selama dua hari acara, bisa capai target transaksi Rp10 miliar itu sampai akhir bulan ini sih sebenarnya," kata Yovita.
General Manager CitraGrand Berlian Febriana menambahkan, perkembangan pasar properti di Kota Semarang pada tahun ini mulai agresif dibanding tahun sebelumnya. Penjualan seluruh unit properti pada Maret 2022 dibanding periode yang sama tahun kemarin, terjadi kenaikan sebesar 1O persen.
Menurutnya, selama Januari-Maret 2022 sudah terjual sekira 50 unit dan paling banyak diminati dikisaran harga Rp1,5 miliar.
"Secara penjualan sendiri, sebenarnya Semarang ini marketingnya cukup luar biasa baik, dan kondisi pandemi 2020 ke 2021 sampai dengan Desember terjadi pertumbuhan 20 persen," ucap Berlian.
Lebih lanjut Berlian menjelaskan, sampai dengan saat ini total hunian yang sudah terjual mencapai 30-40 persen. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar