Tol Batang-Semarang Terima Kredit Sindikasi Rp7, 7 Triliun

Dirut PT Jasamarga Semarang-Batang Arie Irianto (kiri) menerima
kenang-kenangan dari Senior Vice President PT Bank Mandiri Yusak
Silahani, usai melakukan kerja sama tentang sindikasi pembiayaan.

Jakarta-Proyek pembangunan jalan tol Batang-Semarang yang masuk dalam proyek strategis nasional (PSN), memeroleh pembiayaan kredit sindikasi sebesar Rp7,731 triliun. Kredit sindikasi untuk proyek jalan tol Batang-Semarang itu diberikan Bank Mandiri, BCA dan CIMB Niaga sebagai Joint Mandated Lead Arranger and Book Runner (JMLAB) dengan kreditur PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero), Bank KEBHana, Panin Bank dan Bank Jateng.

Dikutip dari rilis yang diterima kilas9.com, penandatanganan pemberian kredit sindikasi itu dilakukan Direktur Utama PT Jasamarga Semarang-Batang Arie Irianto, Senior Vice President PT Bank Mandiri Yusak Silalahi, Senior Vice President PT Bank BCA Yuli Melati Suryaningrum, Vice President PT Bank BCA Cicilia Yunita, Head of Corporate Banking PT Bank CIMB Niaga Riboet Budiono, Corporate Banking Head Tim PT Bank CIMB Niaga Fredia Yuzirwan, Direktur PT Sarana Multi Infrastruktur Edwin Syahruzad, Vice President PT Bank Panin Tbk. Wim T. Tjambolang, Corporate Banking Division Head PT Bank KEB Hana Indonesia Fredrick Tjokro, Legal Division Head PT Bank KEB Hana Indonesia Irwan S.H., Direktur Bisnis Korporasi dan Komersial PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah Pujiono.

Direktur Utama PT JSB Arie Irianto mengatakan dengan pemberian kredit sindikasi itu, diharapkan proyek jalan tol Batang-Semarang bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya.

"Terima kasih banyak kepada semua pihak yang terlibat dalam pembiayaan kredit sindikasi ini. Semoga apa yang diamanatkan pemerintah bagi proyek jalan tol Batang-Semarang bisa kita manfaatkan untuk memberikan sumbangsih bagi bangsa dan negara," kata Arie.

Sementara, Senior Vice President Bank Mandiri Yusak Silalahi menambahkan, pembiayaan kredit sindikasi bisa menjadi kerja sama yang sangat baik dalam bidang infrastruktur yang sedang digenjot pemerintah.

Menurutnya, pembiayaan suatu proyek menjadi kunci untuk mewujudkan visi pemerintah dalam membangun negeri.

"Kami dari perbankan selalu mendukung pembangunan infrastruktur negeri, salah satunya dengan pembiayaan sindikasi. Kami berharap, sindikasi ini bisa membantu menyelesaikan proyek jalan tol Batang-Semarang sesuai dengan target," ujarnya.

Diwartakan, jalan tol Batang-Semarang sepanjang 75 kilometer diperkirakan selesai dan beroperasi penuh pada awal 2019 mendatang. (K-08)