Yudi Indras Wiendarto Anggota DPRD Jateng |
Semarang-Anggota Komisi E DPRD Jawa Tengah Yudi Indras Wiendarto mengatakan di masa pandemi ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan diminta bisa membuat kebijakan khusus. Terutama, berkaitan dengan penggunaan anggaran pendidikan di masa pandemi.
Menurutnya, banyak siswa yang kesulitan mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan sistem daring.
Oleh karena itu, Yudi mengusulkan masing-masing siswa memeroleh gadget dan juga kuota internet untuk bisa mengikuti kegiatan belajar mengajar jarak jauh.
"Pada masa pandemi ini, gadget jadi sarpras pendidikan. Maka, melihat kondisi itu mesti ada terobosan. Kalau memang dibutuhkan, siswa diberikan gadget untuk sarana belajar dari rumah. Dana dari mana? Kalau itu masuk sarpras pendidikan, mestinya bisa dari BOS," kata Yudi saat menjadi pembicara "Lindungi Anak Sehat, Cerdas dan Kreatif di tengah Pandemi COVID-19 di Hotel Horison In Alaska, belum lama ini.
Lebih lanjut Yudi menjelaskan, dalam penghitungan dana BOS 2020 ini per siswa mendapat Rp900 ribu untuk tingkat sekolah dasar. Sedangkan siswa SMP sebesar Rp1,1 juta per siswa, dan tingkat SMA sebesar Rp1,5 per siswa serta Rp1,6 juta per siswa untuk SMK.
"Pemprov Jawa Tengah punya kewenangan dalam pengelolaan pendidikan di jenjang SMA sederajat, masih ada dana BOS daerah. Alokasinya cukup besar. Artinya mencukupi," jelas politisi Partai Gerindra ini.
Menurut Yudi, kebijakan ini akan meringankan beban orang tua yang terimbas langsung pandemi dari sisi ekonomi. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar