Gubernur Ganjar Pranowo mendata salah satu keluarga yang ada di Kelurahan Sekayu, belum lama ini. |
Semarang-Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Tengah Widwiono mengatakan pihaknya melakukan pendataan terhadap 11,4 juta keluarga, dalam rangka penyusunan Program Pendataan Keluarga. Pernyataan itu dikatakannya saat melakukan pendataan keluarga di Kelurahan Sekayu, belum lama ini.
Menurutnya, pendataan keluarga dilaksanakan sejak 1 April hingga 31 Mei 2021 mendatang.
Widwiono menjelaskan, Program Pendataan Keluarga itu dilakukan serentak nasional dan merupakan program lima tahun sekali di seluruh Indonesia. Program pendataan keluarga bermanfaat bagi dinas lain yang membutuhkan data keluarga di Jateng, karena fokusnya hanya pada keluarga.
"Data ini ada 53 pertanyaan, baik digunakan untuk BKKBN sendiri dan juga bisa digunakan untuk kantor dinas lainnya. Karena, data ini cukup lengkap. Nanti setelah data ini sudah tertabulasi, bisa digunakan semua kantor dinas yang memang membutuhkan data ini. Data ini fokusnya pada keluarga, tentang informasi keluarga itu yang kita catat dan data di situ," kata Widwiono.
Lebih lanjut Widwiono menjelaskan, pihaknya menyebar 8.600 orang petugas untuk melakukan pendataan keluarga di Jateng. Sebelumnya, petugas pendataan itu juga telah menjalani pelatihan selama sebulan, dan juga telah melakukan simulasi dari tingkat provinsi hingga lingkup RT/RW. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar