Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah |
Menurut Ganjar, adanya temuan warga yang positif COVID-19 saat arus mudik terjadi di beberapa tempat. Namun, jumlah pasti belum diketahui karena masih menunggu evaluasi secara menyeluruh.
Ganjar menjelaskan, pemeriksaan secara acak akan terus dilakukan di sejumlah tempat termasuk tempat wisata. Sebab, banyak tempat wisata di Jateng dikunjungi masyarakat dan harus dilakukan pengawasan ketat.
"Sekarang klaster yang banyak di Jawa Tengah dari keluarga. Untuk itu masyarakat harus siaga, jangan sepelekan. Ini perlu menjadi perhatian semua, agar tetap menjaga prokes karena potensi penambahan ada," kata Ganjar.
Lebih lanjut Ganjar menjelaskan guna mengantisipasi potensi peningkatan kasus COVID-19 setelah Lebaran, seluruh kepala daerah harus meningkatkan kewaspadaan. Termasuk menyiapkan tempat isolasi mandiri maupun isolasi terpusat, dan ICU di rumah sakit.
"Tempat isolasi dan rumah sakit saya minta untuk standby. Kami minta paling tidak selama 14 hari ke depan SDM siap, khususnya yankes rumah sakit dan pelayanan medis harus siap. Kita siap siaga kalau ada peningkatan," pungkasnya. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar