Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Sudirman Said Ajak Keluarga Wisata Religi di Semarang

Cagub Sudirman Said (empat dari kanan) mengajak keluarga besarnya
mengunjungi Kelenteng Sam Po Kong di hari libur. 
Semarang-Calon Gubernur (cagub) Sudirman Said mengajak keluarga, berkeliling ke sejumlah obyek wisata di Kota Semarang baru-baru ini.

Cagub yang diusung Partai Gerindra, PAN dan PKS tersebut mengunjungi Gereja Blenduk Kota Lama, Kelenteng Besar Sam Po Kong Simongan, Masjid Agung Jawa Tengah, Vihara Budhagaya Watugong dan Candi Gedong Songo.

Menurut mantan Menteri ESDM itu, kegiatan wisata religi di Kota Semarang dan sekitarnya tersebut juga dalam rangka liburan keluarga. Sebab, di akhir tahun seluruh keluarga besar berkumpul.

"Anak-anak kebetulan semua bisa kumpul liburan akhir tahun. Yang di Aceh, Surabaya dan Yogya semua bisa pulang.  Ada yang mengusulkan mengunjungi tempat-tempat ibadah bersejarah. Saya setuju," kata Sudirman dikutip dari rilis yang diterima kilas9.com.

Sudirman menjelaskan, sejumlah obyek wisata religi di Jawa Tengah bisa dikembangkan dan diangkat menjadi potensi wisata unggulan. Bukan hanya tingkat Jateng saja melainkan juga nasional dan tingkat global.

Cagub Sudirman Said bersama keluarga saat
foto dengan latar Gereja Blenduk Kota Lama. 
"Wisatawan bisa melihat situs-situs agama tertua, serta bagamana interaksi antarumat beragama yang damai di Jawa Tengah," ujarnya.

Lebih lanjut Sudirman menjelaskan, banyak candi besar berada di wilayah Jateng. Misalnya Candi Prambanan dan Candi Borobudur. 

Selain itu, penyebaran agama Islam di Jawa Tengah yang dibawa Wali Songo merupakan sejarah besar di tanah Jawa dan sepanjang pesisir Jawa Tengah. "Sepanjang pesisir Jateng adalah proses penyebaran agama Islam yang fenomenal dengan pendekatan kultural. jejaknya juga masih bisa dijumpai di Jateng," jelas Sudirman.

Sudirman menjelaskan, susasana damai di Jateng harus terus dijaga dan dipertahankan. Bahkan, jika kelak dirinya terpilih sebagai gubernur Jateng, ia bertekad akan terus menjaga harmoni di provinsi ini.

"Rekam jejak dan pergaulan saya sejak dulu memang ada di lingkungan yang majemuk. Sudah lebih dari 15 tahun sekretaris saya seorang Tionghoa profesional.  Waktu saya menteri, ajudan saya perwira Kopasus beragama Katholik. Sahabat dekat selama kuliah aktivis Hindu yang taat," pungkasnya. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar