Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Sudirman: Kawasan LIK Bugangan Perlu Revitalisasi Tak Perlu Ditinggalkan

Cagub Sudirman Said mengunjungi Kawasan LIK Bugangan Semarang
belum lama ini dan prihatin dengan kondisinya. Foto: ISTIMEWA 
Semarang-Kawasan Lingkungan Industri Kecil (LIK) Bugangan Baru, Kaligawe, Kota Semarang memantik keprihatinan dari Calon Gubernur (Cagub) Sudirman Said. Padahal, ada ratusan pengusaha dengan ribuan karyawan yang mengais rezeki di tempat tersebut.

Menurut Sudirman, perlu ada upaya untuk melakukan perbaikan atau revitalisasi di kawasan LIK Bugangan Baru. Sehingga, para pengusaha menengah dan kecil semakin bergairah di dalam memutar roda perekonomian di kawasan Kaligawe.

Sudirman menjelaskan, pemerintah harus memberikan perhatian khusus terhadap kawasan LIK. Sebab, kawasan tersebut menyimpan potensi yang masih bisa dikembangkan. Karena, kawasan LIK Bugangan dekat dengan jalan tol dan pelabuhan.

Oleh karena itu, lanjut Sudirman, yang perlu dilakukan di kawasan LIK Bugangan dengan penunjukkan manajemen untuk mengelolanya. Sehingga, para pengusaha di dalamnya merasakan manfaat berusaha di kawasan tersebut.

"Tidak masuk akal jika pemerintah membiarkan kawasan ini menjadi terlantar. Saya tadi sempat berkeliling sebentar, banyak fasilitas yang sebetulnya baik tapi kelihatannya tidak terurus. Ini kawasan sudah tidak jelas siapa yang mengurus, ada pungutan tapi tidak ada manfaat bagi penghuninya," kata Sudirman di Semarang.

Lebih lanjut mantan menteri ESDM itu menjelaskan, jika dirinya memimpin Jateng maka akan dicek kewenangan kawasan LIK Bugangan masuk pemprov atau Pemkot Semarang. Jika masuk Pemkot Semarang, maka akan didorong agar ada perhatian dan pembenahan di kawasan LIK Bugangan.

"Kadang saya tidak paham, di satu sisi pemerintah meneriakkan investasi membuka kawasan industri tapi di sisi lain tempat seperti ini justru dihancurkan," tandasnya. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar