Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Pertamina MOR IV Catat Penjualan BBM Naik 4 Kali Dibanding Lebaran Tahun Lalu

GM Pertamina MOR IV Yanuar Budi Hartanto (kanan) menyerahkan
bingkisan kepada para operator di rest area KM420 Semarang-Batang,
Jumat (22/6).
Kendal-Sejak H-7 Lebaran ruas tol fungsional dan operasional dibuka untuk melayani para pemudik, Pertamina Marketing Operation Region (MOR) IV juga berupaya memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) di jalur yang dilewati pemudik. Yakni, dengan menyediakan BBM di rest area tol fungsional.

General Manager Pertamina MOR IV Yanuar Budi Hartanto mengatakan fasilitas yang disediakan di tol fungsional dan operasional sepanjang 219,5 kilometer itu meliputi mobile dispenser, KiosK Pertamax dan juga motorist BBM. Seluruh fasilitas yang disiapkan itu, buka selama 24 jam untuk melayani pemudik.

Menurutnya, sejak arus mudik dan balik Lebaran konsumsi BBM yang ada di KiosK Pertamax mencapai empat kali lipat dibanding tahun sebelumnya. 

Pada 2017 kemarin, jelas Yanuar, realisasi konsumsi BBM mencapai 464.408 liter. Namun, untuk Lebaran tahun ini sudah mencapai 1.720 Kilo Liter (KL) atau setara 1.712.125 liter dengan kenaikan 269 persen.

Tahun ini juga BBM jenis Pertamax masih menjadi primadona para pemudik, dengan konsumsi mencapai 1.592.173 liter.

"Dari sisi penjualannya empat kali lebihh besar dibanding 2017. Tahun ini sampai kemarin itu sudah 1.720 KL, dan jumlah itu akan bertambah sampai akhir tol fungsional nanti dibuka," kata Yanuar di sela pemberian bingkisan kepada operator KiosK Pertamax di rest area STA KM420 tol Semarang-Batang, Jumat (22/6).

Lebih lanjut Yanuar menjelaskan, tidak hanya di ruas tol fungsional di KiosK Pertamax yang konsumsi BBM-nya meningkat selama Lebaran. Untuk SPBU di KM22 tol Semarang-Ungaran juga mengalami peningkatan penjualan BBM, terutama produk Gasoline.

Tercatat, lanjut Yanuar, peningkatannya mencapai 3,5 kali lipat atau 64 ribu liter dari rerata normal hariannya yang hanya 19 ribu liter.

"Secara keseluruhan, di SPBU di wilayah pantura Jawa Tengah mengalami peningkatan 33 persen untuk produk Gasoline. Dari biasanya 1.094 KL menjadi 1.450 KL," pungkasnya. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar