Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Pemprov Jateng Siapkan Skema Subsidi Transportasi Jual Bawang dan Cabai ke Luar Jawa

Gubernur Ganjar Pranowo akan membantu petani bawang merah dan
cabai yang akan menjual produk pertaniannya ke luar Pulau Jawa
lewat subsidi transportasi.
Semarang-Pemprov Jawa Tengah tidak akan tinggal diam, untuk membantu kesejahteraan para petani di provinsi ini. Termasuk, para petani bawang merah dan cabai yang kerap mengeluh karena mengalami kerugian karena harga anjlok.

Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan para petani, dengan cara menjual produk hasil pertanian Jateng ke luar Pulau Jawa. Hal itu juga sebagai salah satu cara, untuk stabilisasi harga pangan.

Menurutnya, pemprov sudah menemukan pasar yang bagus di luar Pulau Jawa. Yakni di Padangraya, Kalimantan Tengah. Kemudian juga ada di Batam dan Kalimantan Selatan.

Ganjar menjelaskan, untuk mengirim produk komoditas ke luar Pulau Jawa dengan biaya transportasi terjangkau, pihaknya sedang mencari mekanisme subsidi transportasi. Apakah akan menggunakan dana pemerintah, bantuan sosial pihak swasta atau bekerjasama dengan TNI menggunakan pesawat Hercules.

"Sekarang dipermasalahan cabai dan bawang merah, ada kenaikan biaya kargo. Jadi, kita tidak bisa ngirim. Mahal sekali, dari Rp12 ribu menjadi Rp34 ribu per kilogram. Ini yang kita lagi minta apakah boleh mendapatkan kemudahan? Baik dalam bentuk subsidi transportasi umpamanya. Untuk pemasaran ke luar Pulau Jawa yang sudah dilakukan pengirima dari Kebumen dan Banjarnegara ke pasar Padangraya," kata Ganjar, Jumat (15/2).

Lebih lanjut Ganjar menjelaskan, beberapa mekanisme subsidi transportasi yang dipikirkan itu untuk mengatasi anjloknya harga pertanian. Sehingga, mampu mengendalikan inflasi yang ada di Jateng.

"Soal jarak dan waktu bisa dipangkas menggunakan pesawat terbang, tapi persoalannya biaya kargo pesawat mahal," jelasnya.

Sementara itu, beberapa waktu lalu pemprov pernah menginstruksikan kepada aparatur sipil negara (ASN) untuk membeli cabai dan bawang merah langsung dari petani. Tujuannya, agar petani tidak merugi dan mendapatkan uang untuk perekonomian keluarganya. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar